Industri otomotif di Indonesia jelas bakal kena dampak terkait diangkatnya Menteri Keuangan baru, Purbaya Yudhi Sadewa.
Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO) berharap ada angin segar berupa kebijakan baru yang berpihak ke industri otomotif.
Anton Kemal Tasli selaku Ketua Harian GAIKINDO melihat Menteri Purbaya punya banyak ide kreatif yang bisa saja mengarah ke bidang otomotif.
“Ada salah satu artikel yang menyebut bahwa (suntikan) dana Rp 200 Triliun itu bisa (dipakai) sebagian untuk support otomotif,” ungkapnya yang dikutip dari GridOto.com.
Jika benar terealisasi, Anton berharap hal tersebut dapat memberikan dampak positif untuk industri.
GAIKINDO menilai pemberian insentif untuk pembelian mobil baru adalah salah satu cara untuk meningkatkan pasar yang kini tengah lesu.
Sekretaris Umum GAIKINDO, Kukuh Kumara, berkaca dari masa Pandemi Covid-19 saat insentif terbukti efektif mendongkrak pasar.
Menurutnya insetif bukan cuma menguntungkan masyarakat, tapi juga memberikan dampak positif ke pemerintah pusat dan daerah.
“Waktu Covid-19, adanya insentif PPnBM DTP itu sangat membantu. Waktu itu pemerintah sempat ragu, tapi setelah dikaji selama tiga bulan insentif itu berjalan, potensial loss-nya sekitar Rp 3 triliun, tapi gain-nya lebih dari Rp 5 triliun, artinya masih net gain Rp 2 triliun selama tiga bulan,” tegasnya.
Namun, hingga kini GAIKINDO belum mengetahui apakah pemerintah kembali memberikan insentif atau tidak.
Nah tinggal tunggu aja nih gebrakan kreatif dari Menteri Purbaya!
Yuk baca lagi artikel otomotif lainnya di oto24.id dan follow info update di media sosial IG @oto24.id!

 
									 
			 
			 
			